Bibit pohon dari pak walikota

Beberapa minggu terakhir ini warga di komplek perumahan ku sedang giat sekali menanam pohon. Entah itu di halaman rumahnya atau di pinggir jalan. Ini terjadi setelah beberapa waktu yang lalu komplek perumahan ku mendapat banyak sekali  sumbangan bibit pohon dari bapak walikota batam. Jadi, ceritanya di wilayah kami sedang ada program "gerakan menanam seratus ribu pohon".  Dan setiap warga di komplek ini  di anjurkan untuk menanam minimal 2 buah pohon di  lingkungan rumahnya.

Sebagai salah satu warga di komplek ini, aku pun ikut kebagian jatah untuk menanam 2 buah pohon di halaman rumahku. Aku juga sudah mendapatkan bibit pohon itu.

2 buah bibit pohon alpukat yang harus ku tanam

Aku sih sama sekali tak keberatan untuk menanamnya, hanya saja yang menjadi masalah sekarang adalah aku sudah tak punya lahan kosong untuk menanam bibit pohon alpukat ini.

Di halaman rumahku hanya ada secuil taman dan itupun sudah ku tanami dengan 2 buah pohon eliana.

2 buah pohon eliana ku

2 buah pohon eliana ku saja sudah lumayan besar dan cukup memakan lahan, jadi sangat tidak mungkin kalo di tempat itu juga ku tanami dengan pohon alpukat. 

Akhirnya sampe hari ini 2 bibit pohon alpukat masih tergeletak dengan manis di pojok halaman.Si nyonya rumah masih kebingungan mencari lahan.....hehe... 

Aku sebenarnya sangat berminat untuk berkebun dan menanam pohon, tapi sekali lagi karena keterbatasan lahan, jadilah hobi berkebunku ini memang tak bisa sepenuhnya tersalurkan.

Selain keterbatasan lahan, cuaca panas di batam juga  menjadi salah satu hambatan saat aku berkebun. Berkali-kali aku mencoba menanam tanaman hias di dalam pot, tapi nyatanya selalu tak kuat menahan panasnya cuaca batam , dan biasanya selalu berakhir dengan layu dan matinya si pohon.

Beruntung pohon eliana itu cukup tangguh melawan panas, meski tak setiap hari ku siram alhamdulilah bisa tumbuh subur dan besar seperti gambar di atas.

Keberadaan pohon besar di komplek rumahku memang masih belum banyak, maklum ini adalah komplek baru, jadi memang lingkungannya masih sangat gersang dan panas. Tidak semua tanaman mampu hidup di lingkungan yang panas seperti di komplek ini. Dengan adanya gerakan menanam seratus ribu pohon ini sebenarnya sangat bermanfaat untuk menangkal panasnya udara di sini.

Semoga ke depannya pohon-pohon yang di tanam di komplek ini mampu mengubah suasana gersang dan panas menjadi sejuk dan teduh.

Menanam pohon di sekitar rumah juga termasuk dalam kegiatan menjaga dan melestarikan lingkungan hidup lho.

Sobat, sudah ada berapa pohon yang tumbuh di halaman rumah kalian ?

Yuk, berlomba menanam pohon...!